Eropa Marah! Erdogan Mau Persatukan Islam di Dunia, Aceh Jadi Ibukota Asia Tenggara

Cara Menghilangkan Flek Hitam di Wajah Menutupi flek hitam pada wajah menggunakan makeup saja tidaklah cukup, tetapi juga harus dihilangkan secara permanen. Simak yuk ulasannya! Cara Menghilangkan Flek Hitam Dan Bekas Jerawat Jerawat atau flek hitam yang mengotori permukaan kulit pada umumnya muncul akibat sejumlah bakteri yang tertahan menonjol dan berubah menjadi hitam melanin. Titik-titik atau flek hitam tersebut tentu saja sangat menganggu keseimbangan warna kulit, sehingga tak sedikit orang mencoba untuk menutupinya dengan mengandalkan makeup. Ketika masih dalam tahap proses pembersihan bekas jerawat, sementara memanfaatkan kekuatan makeup memang tidak masalah, akan tetapi menghilangkannya secara permanen tentu akan lebih baik. Selain menambah tingkat kepercayaan diri, kulitmu juga akan tampak lebih bersih dan sehat hingga di masa mendatang. 1. Perasan Lemon cara menghilangkan flek hitam di wajah menggunakan jahe Perasan lemon sangat efektif menghilangkan bekas jerawat secara pernamen jika digunakan setiap hari. Bahkan banyak orang yang mengaku berhasil menghilangkan bekas jerawat mereka usai mencoba metode ini. Kandungan vitamin C dan asam sitrat yang tinggi pada lemon dianggap menjadi pembersih alami yang mampu membasmi segala bercak, bekas, dan noda akibat jerawat pada kulit. Namun permasalahan yang sering muncul adalah jenis kulit sensitif kurang cocok menggunakan lemon saja, sehingga bisa dipadukan menggunakan madu hitam. Kamu bisa mengoleskan perasan lemon atau lemon madu sebanyak dua kali dalam satu hari dan cuci menggunakan air dingin setelahnya. 2. Gunakan Bawang Bombay Sebagai Perawatan cara menghilangkan flek hitam di wajah pada saat hamil Bawang bombay bisa dibilang memiliki kandungan vitamin yang lengkap, mulai dari A hingga E. Jadi, tidak heran kalau bahan dapur ini di zaman dahulu juga sering digunakan untuk mengobati segala macam masalah kulitseperti garis kerutan, penuaan dini, dan bekas jerawat. Namun, bukankah bawang bombay itu pedas? Nah, agar tetap aman digunakan pada wajah, maka terlebih dahulu bawang bombay itu dihaluskan dan cukup oleskan pada kulit yang bermasalah saja. Tidak perlu merata pada seluruh kulit wajah karena bisa membahayakan mata. 3. Minyak Ikan cara menghilangkan flek hitam di wajah menggunakan lidah buaya Jika sebelumnya minyak ikan lebih terkenal digunakan untuk menurunkan kolestrol, mencerdaskan otak anak, sekarang juga dapat dimanfaatkan untuk perawatan lain. Minyak ikan yang kaya akan kandungan vitamin E dan omega-3 rupanya terkenal ampuh dalam mengatasi segala macam gangguan pada kulit wajah, termasuk menghilangkan bekas jerawat yang membandel. Kamu bisa mengoleskan minyak ikan sebelum tidur atau mengkonsumsinya secara langsung sebelum menyantap makanan-makanan berat.Mengoleskan sari cuka apel Untuk mendapatkan sari cuka apel saat ini sangatlah mudah. Kamu bisa membelinya secara langsung di supermarket atau pesan melalui online. Sesekali mengganti perawatan lain dengan sari cuka apel juga dapat menghilangkan bekas jerawat lebih cepat. Hal itu dikarenakan cuka apel memiliki kandungan asam hidroksi yang terbilang sangat ampuh mengangkat sel-sel kulit mati. Sebelum mengaplikasikannya ke kulit, kamu harus mencuci muka terlebih dahulu dan pastikan wajah sudah benar-benar bersih serta kering. Lalu, perlahan oleskan sedikit cuka apel menggunakan kapas atau cottonbath.Tunggu beberapa menit lalu bilas menggunakan air dingin. 4. Saat Masa Perawatan, Jangan Terlalu Sering Terkena Paparan Sinar Matahari cara menghilangkan flek hitam di wajah secara alami Terlalu banyak menghabiskan waktu di bawah terik matahari akan membuat produksi melanin berkurang, sehingga kerusakan kulit lebih mudah terjadi. Terutama ketika kamu masih dalam masa perawatan menghilangkan bekas jerawat. 5. Gunakan Baking Soda Food Grade cara menghilangkan flek hitam di wajah paling ampuh Masker yang terbuat dari baking soda, madu, dan jeruk nipis sangat cocok bagi mereka yang ingin menghilangkan bekas jerawat dengan cepat. Cara meraciknya pun tergolong mudah, yaitu mencampurkan serbuk baking soda, madu, dengan jeruk nipis, lalu aduk dan oleskan pada permukaan wajah. Diamkan selama 15-20 menit, setelah itu, bilas menggunakan air hangat. Namun tidak sama dengan jenis perawatan lainnya, penggunaan baking soda cukup dilakukan sebanyak 3 kali dalam satu minggu. Perlu diketahui bahwa penggunaan baking soda untuk menghilangkan bekas jerawat bukanlah jenis soda kue yang dijual pasaran atau di mini market, melainkan tipe food grade. Jenis tersebut biasanya dijual terpisah dan dalam bentuk kiloan, kemasan karung, dan masih alami. Makanya, tak heran kalau masih banyak yang menggunakan baking soda dan jeruk nipis tetapi bekas jerawat tidak kunjung hilang karena kesalahan dalam memilih BS. Bukan hanya baking soda yang bisa menghilangkan bekas jerawat, karena April Magic snow cushion juga bisa melakukannya. Sebab tingkat coverage oleh produk asal Korea ini bagus dan terbilang sempurna, terutama pada wajah wanita Asia. Jadi, wajah Anda akan tampak putih, tanpa noda, serta tidak perlu menggunakan filter apa pun ketika mengambil foto Nggak percaya? Lihat video ajaib berikut ini dan buktikan keunggulan produknya di sini. Selain karena bekas jerawat, munculnya flek hitam juga diakibatkan oleh bekas luka yang tak kunjung hilang. Sebab, kita tahu bahwa bekas luka memang memakan waktu yang cukup lama untuk bisa terkikis. Jadi, jika kamu ingin menghilangkannya lebih cepat, maka harus melakukan sesuatu. Cara Menghilangkan Bekas Luka Dengan Cepat 1. Minyak Bulus cara menghilangkan flek hitam di wajah secara instan Lagi-lagi minyak bulus menjadi rekomendasi pertama yang bisa digunakan untuk menghilangkan bekas luka secara singkat. Saking banyaknya khasiat yang dihasilkan oleh minyak bulus, bekas jerawat pun seolah seperti masalah kecil. Bahkan dalam waktu beberapa minggu, bekas tersebut bisa hilang dengan sendirinya. Cara penggunaannya pun sangat mudah. Kamu hanya perlu mengoleskan minyak bulus ke bekas luka atau seluruh permukaan wajah dan pijat perlahan selama kurang lebih lima belas menit. Setelah itu bilas menggunakan air hangat dan cukup lakukan secara rutin setiap hari. Namun, ada baiknya bagi kamu yang menggunakan minyak ini harus berhati-hati ketika membeli dan memilihnya, karena merk palsu sudah banyak yang beredar. Supaya tidak terjebak dengan iming-iming minyak bulus berharga murah tapi palsu, kamu bisa mengecek dan membelinya di sini. Dijamin dengan produk yang asli, semua masalah kulit dapat teratasi dengan cepat. 2. Minyak Zaitun Dan Extravirgin Oil cara menghilangkan flek hitam di wajah tradisional Minyak berwarna hijau kekuningan ini terbilang lebih murah dibandingkan dengan minyak bulus, tetapi memiliki khasiat yang tak kalah hebatnya. Kandungan vitami E dan antioksidan yang tinggi pada keudanya dapat memperbaiki sel-sel kulit yang rusak dan membuang sel kulit mati. Sama seperti extra virgi oil, biasanya minyak zaitun tidak hanya digunakan untuk memasak, tetapi juga menghilangkan bekas luka, masker, dan perawatan kulit tubuh lainnya. Bagi kamu yang memiliki minyak ini di rumah, cukup oleskan pada bagian luka dan diamkan selama 15-20 menit, kemudian bilas menggunakan air hangat suam-suam kuku. 3. Rutin Minum Susu Kambing cara menghilangkan flek hitam di wajah sudut bibir dan dagu Pemberian nutrisi pada kulit dari dalam dapat dilakukan dengan rutin mengonsumsi susu kambing. Yaps, kita tahu bahwa perawatan dari luar saja kurang cukup untuk memperoleh wajah yang bersih dan mulus. Protein susu kambing yang tinggi disinyalir mampu melembabkan, menghaluskan, dan meremajakan kulit, terutama untuk wajah. Meski terdapat banyak cara untuk menghilangkan flek hitam, tetapi ulasan di atas merupakan solusi yang masih belum banyak diketahui oleh orang lain. Jadi, untuk membuktikannya, bisa kamu terapkan sendiri di rumah dengan biaya terjangkau dan tentu saja aman.


“Hiduplah di lingkungan yang lebih baik. Kendarai mobil terbaik. Tinggallah di rumah terbaik. Bikinlah tidak hanya tiga anak, tapi lima. Karena kalianlah masa depan Eropa. Itu akan jadi ganjaran terbaik atas ketidakadilan terhadap kalian,” ujar Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam sebuah unjuk rasa pekan lalu di Kota Eskisehir.
Ucapan Erdogan itu ditujukan kepada sekitar 4,6 juta warga Turki yang tinggal di Eropa.
Belakangan ini sebagian rakyat Eropa meyakini ancaman Islamisasi di Benua Biru itu nyata. Hal yang sebetulnya berlebihan namun Erdogan, dengan agenda politiknya, semakin membuat rakyat Eropa geram dan para pemimpin mereka berang.
Pekan lalu presiden Turki itu menuding Uni Eropa telah memulai ‘perang salib dan bulan sabit’ setelah Pengadilan Eropa mengizinkan para pemberi kerja untuk meminta pegawainya tidak memakai hijab.
Tak cukup sampai di situ. “Turki bukan negara yang bisa kalian tarik dan dorong semaunya. Turki bukan negara yang warganya bisa kalian seret-seret,” kata dia kepada wartawan di Ankara Rabu lalu.
Menanggapi teror di gedung parlemen Inggris beberapa hari lalu Erdogan seolah mendapat bahan untuk kembali mengecam Eropa.
“Kalau mereka masih tetap begini, tidak akan ada sejengkal tanah pun yang aman di Eropa. Eropa akan hancur oleh ini (serangan terorisme),” kata Erdogan, seperti dikutip Bloomberg, Jumat lalu.
Para tokoh yang meniupkan isu Islamisasi di Eropa ini di antaranya adalah Geert Wilders, politikus sayap kanan Belanda. Wilders menyebut saat ini yang tengah terjadi di Eropa adalah penjajahan muslim gelombang ketiga.
Yang pertama terjadi pada 732 Masehi dengan pasukan bersenjata, yang kedua pada 1683, dan ketiga dengan cara terselubung, lewat isu imigran dan pertumbuhan penduduk.
Isu Islamisasi lewat pertumbuhan penduduk itu seolah memang cocok dengan ucapan Erdogan yang menganjurkan warga Turki untuk punya lebih banyak anak di Eropa.
Bukan hanya itu, Erdogan juga akan merangkul Aceh sebagai pusat Islam di Asia Tenggara.
Dalam sebuah debat di parlemen Belanda, Widers pernah bilang, para imigran muslim di Eropa saat ini adalah kolonial. Mereka datang ke Benua Biru bukan untuk membaur tapi mengambil alih, menundukkan kita, kata dia.
Gagasan demikian juga muncul dalam sebuah novel karya pengarang Prancis yang terbit pada 1973 silam, Kamp Orang-orang Suci. Novel ini menjadi buku favorit Marine Le Pen, tokoh sayap kanan Prancis yang kini maju dalam pencalonan presiden.
Di dalam novel itu digambarkan bagaimana Prancis dijajah secara budaya tanpa senjata oleh gelombang pengungsi yang memanfaatkan kelemahan negara Barat untuk mengambil alih kekuasaan.
Erdogan barangkali tidak pernah berpikir untuk menjadi seorang ‘sultan yang menjajah Eropa’ atau ‘pemimpin perang salib versus bulan sabit’ semacam itu.
Dia tidak punya cukup banyak pendukung di Jerman, Belanda Belgia atau di negara lain di Eropa, di mana warga Turki sudah membaur dengan penduduk setempat sejak mereka diterima sebagai kelas pekerja usai Perang Dunia Kedua.
Namun ucapan-ucapan Erdogan tampaknya cukup berhasil memicu kemarahan warga Benua Biru dan para pemimpin mereka.
Sumber: rakyatsumatera.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel